|
Kapolres ST ( Dr. Supiyanto, M.Si ) menunjukkan barang bukti dari tangan pelaku |
|
Korban terkapar setelah di libas YBL |
Kejadian tragis terjadi di Waingapu, Sumba Timur, NTT.
Kejadian tragis
pembunuhan dengan cara menyincang tubuh korban berulang – ulang. Kejadian
yang sempat menggangu arus lalu lintas di seputaran toko Payeti ini di
lakukan oleh pelaku dengan inisial YBL ( 45 tahun ). Pembunuhan yang terjadi
di pertigaan trafic light jl. R.
Suprapto tersebut sekitar 14.00 WITA dengan korban dengan inisial M ( 40 tahun
).
tersebut yakni
|
YBL Pelaku pembunuhan ( 05/09/2014) |
Anggota Polisi di satuan intel polres Sumba Timur yang berada di lokasi segera menangkap pelaku dan
melaporka kepada pimpinan. Langkah – langkah penanganan di ambil secara sigap
dan cepat oleh aparat kepolisian Polres Sumba Timur di bawah komando DR.
Supiyanto, M.Si. Tindakan yang di lakukan yakni olah TKP ( Tempat Kejadian
Perkara ), kemudian terduga pelaku di tangkap serta langsung di bawa ke tahanan Polres Sumba
Timur. Di bawah perintah langsung kapolres Supiyanto, anggota polres sumba
timur membentuk 2 tim kerja untuk
menangi kasus tidak berprikemanusiaan
ini, yakni 1 tim untuk olah TKP. Dari
hasil interogasi terhadap terduga pelaku, pria ini mengakui aksi kejahatan yang di nilai berlebihan itu
di lakukannya dengan alasan dendam pribadi. “ terduga pelaku mengakui perbuatannya atas dasar dendam
pribadi, ” tandas Dr. Supiyanto, M.Si yang langsung di temui Borgol News dan
awak media lainnya di ruang kerjanya ( 05/09/2014). Terduga pelaku juga merupakan penjual buah – buahan di
yang kemudian korban meninggal tempat adu mulut tersebut mengendarai
sepeda motor dan di kejar oleh pelaku dan di dapat di jl. R. Soeprapto, Payeti.
Di tempat iniah pelaku melakukan pembunuhan dengan menggunakan parang. Berawal dari
menusuk bagian punggung korban. Korban yang berhasil lari dari kejaran pelaku
mendapat ayunan parang di kakinya. Setelah roboh karena tebasan parang di
bagian kaki, pelaku melanjutkan aksi jahatnya dengan memotong bagian tengkorak
korban dan akhir dari tindakan tragis
ini ialah pelaku menebas perut korban. Hal itulah yang membuat korban terkapar di tengah teriknya matahari (
05/09/2014).
|
Keluarga korban menangisi kepergian M yang menjadi korban pembunuhan M |
samping
hotel Marlyn, kelurahan Maawai, Sumba Timur. Berawal di tempat jualan, sempat
terjadi adu mulut antara pelaku dan korban
Saat ini pelaku sudah mendekam di tahanan Polres
Sumba Timur. Dari tagan pelaku polisi menyita 2 bilas parang, ikat pinggang dan
kunci motor. Sedangkan korban langsung di larikan ke rumah sakit Umbu Rara
Meha, Waingapu untuk di lakukan otopsi. Sejumlah keluarga korban yang satu per
satu datang dan menangisi kepergian orang yang di kasihinya itu hanya pasrah
pada keadaan serta berharap kasus ini di tindak sesuai hukum yang berlaku di
republik ini. IMAN S
Tidak ada komentar:
Posting Komentar